CMMA BLOG News | Penyebab Bibir Pecah Tiba Tiba, Ternyata Salah Satu Pemicunya Cuaca Panas dan Dingin

Penyebab Bibir Pecah Tiba Tiba, Ternyata Salah Satu Pemicunya Cuaca Panas dan Dingin

Bibir pecah-pecah secara tiba-tiba dapat menjadi masalah yang mengganggu, terutama jika disertai rasa perih dan tidak nyaman. Masalah ini sering kali disebabkan oleh berbagai faktor yang mungkin tidak kita sadari. Banyak yang belum paham mengenai penyebab bibir pecah tiba tiba.

Pada uraian ini akan dibahas mengenai penyebab bibir pecah tiba tiba secara sederhana. Bagi yang penasaran dengan pemicunya, kini akan dibahas secara lengkap dan detail. Berikut ini penyebabnya:

1. Dehidrasi atau Kurang Asupan Cairan

Penyebab bibir pecah tiba tiba yang pertama ini adalah dehidrasi atau kurang asupan cairan. Dehidrasi terjadi ketika tubuh tidak mendapatkan cukup asupan cairan, yang berdampak tidak hanya pada organ-organ utama, tetapi juga pada kulit, termasuk bibir.

Ketika tubuh kekurangan cairan, bibir menjadi salah satu bagian pertama yang menunjukkan tanda-tanda kekeringan. Bibir akan mulai terasa kering, mengelupas, dan akhirnya bisa pecah-pecah, menimbulkan rasa tidak nyaman.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga asupan cairan yang cukup setiap hari, terutama dalam cuaca panas atau setelah melakukan aktivitas fisik yang intens, untuk memastikan bibir tetap terhidrasi dengan baik dan terhindar dari masalah ini.

2. Kebiasaan Menjilat Bibir

Mungkin terdengar kontradiktif, namun kebiasaan menjilat bibir ketika terasa kering sebenarnya dapat memperburuk kondisi bibir. Saat kita menjilat bibir, air liur memang memberikan sensasi sementara yang membuat bibir terasa sedikit lebih lembab.

Akan tetapi, kelembapan ini hanya bersifat sementara karena air liur cepat menguap dari permukaan bibir. Selain itu, air liur mengandung enzim yang membantu pencernaan, dan enzim ini bisa mengiritasi permukaan bibir, menyebabkan kekeringan yang lebih parah. Alih-alih membantu, menjilat bibir secara berulang-ulang justru membuat bibir semakin kering dan mudah pecah-pecah.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk menghentikan kebiasaan ini dan menggantinya dengan penggunaan pelembab bibir yang mengandung bahan alami seperti petroleum jelly atau shea butter, yang dapat membantu menjaga kelembapan bibir secara lebih efektif.

kering.

3. Cuaca Panas dan Dingin

Bibir sangat sensitif terhadap perubahan cuaca, terutama dalam kondisi yang sangat panas atau sangat dingin. Ketika cuaca panas, tubuh cenderung kehilangan banyak cairan melalui keringat, termasuk dari area bibir.

Proses penguapan air dari bibir akan berlangsung lebih cepat, membuat bibir kehilangan kelembapannya. Sebaliknya, dalam cuaca dingin, udara yang kering dan rendah kelembapannya dapat mengurangi aliran kelembapan alami dari dalam tubuh ke permukaan kulit, termasuk bibir.

Hasilnya, bibir menjadi kering, kasar, dan sering kali pecah-pecah. Paparan langsung terhadap angin dingin atau udara panas tanpa perlindungan juga memperburuk kondisi ini. Untuk menjaga bibir tetap sehat dalam cuaca ekstrem, penting untuk menggunakan pelindung bibir yang memiliki kandungan SPF saat di bawah sinar matahari, serta pelembab bibir dengan bahan-bahan yang melembutkan saat cuaca dingin.

4. Kondisi Kesehatan Tertentu

Beberapa kondisi kesehatan dapat secara signifikan mempengaruhi kondisi bibir, menjadikannya kering dan pecah-pecah. Kekurangan vitamin tertentu, seperti vitamin B atau zat besi, juga sering kali dikaitkan dengan bibir pecah-pecah karena peran vitamin tersebut dalam menjaga kesehatan kulit.

Selain itu, penyakit autoimun atau inflamasi seperti radang usus, pertumbuhan berlebihan dari jamur candida, atau infeksi virus seperti herpes juga dapat memicu iritasi pada area bibir, menyebabkan kekeringan dan pecah-pecah yang menyakitkan.

Penyakit langka seperti Kawasaki dan impetigo juga bisa menyebabkan gejala serupa, menjadikan bibir rentan terhadap pecah-pecah. Dalam beberapa kasus, perawatan medis khusus mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah ini.

5. Konsumsi Makanan dan Minuman

Pilihan makanan dan minuman yang kita konsumsi juga dapat mempengaruhi kesehatan bibir. Makanan yang tinggi kandungan garam, seperti keripik atau makanan ringan asin, dapat meninggalkan lapisan garam di permukaan bibir. Garam ini menarik kelembapan dari kulit, membuat bibir menjadi lebih cepat kering dan pecah-pecah.

Selain itu, minuman panas atau yang mengandung kafein seperti kopi juga bisa mengurangi kelembapan alami bibir, apalagi jika dikonsumsi dalam jumlah besar tanpa diimbangi dengan asupan air yang cukup.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan dalam pola makan dan minum, serta selalu memastikan bibir terlindungi setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat mempengaruhi kelembapan kulit.

Itulah penjelasan mengenai penyebab bibir pecah tiba tiba. Pada penjelasan di atas terdapat lima pemicu yang menyebabkan bibir yang pecah secara tiba tiba.