Operasi caesar sering dipilih oleh beberapa wanita karena dianggap lebih cepat dan kurang menyakitkan dibandingkan dengan persalinan normal. Namun, bekas luka dari operasi ini bisa menyebabkan nyeri jika perawatannya tidak dilakukan dengan baik.
Luka pada persalinan normal umumnya terbatas pada jalan lahir yang memang telah disiapkan untuk melahirkan. Sebaliknya, operasi caesar melibatkan pembuatan jalan lahir melalui perut dengan membuka rahim.
Penyembuhan luka pada persalinan normal dan operasi caesar berbeda. Wanita yang melahirkan secara normal biasanya dapat pulang atau hanya tinggal satu hari di rumah sakit, sementara wanita yang menjalani operasi caesar biasanya harus menginap sekitar tiga hari.
Obat anti-nyeri umumnya cukup untuk mengatasi ketidaknyamanan akibat luka operasi caesar. Namun, penggunaan obat ini harus sesuai dengan rekomendasi dokter untuk memastikan dosis yang tepat sesuai dengan kondisi nyeri yang dialami.
1. Latihan Dasar Panggul
Latihan dasar panggul setelah operasi caesar dapat membantu mengurangi rasa sakit dan memar dengan cara meningkatkan sirkulasi darah di area sekitar luka. Peningkatan aliran darah membantu mempercepat proses penyembuhan dengan memberikan oksigen dan nutrisi yang lebih baik ke jaringan yang rusak.
Selain itu, latihan ini juga dapat mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan kekuatan otot dasar panggul, yang mendukung proses pemulihan dan mengurangi ketidaknyamanan.
2. Duduk di Soda atau Cincin Karet
Mengambil waktu sejenak untuk duduk santai di sofa dan mengalihkan fokus dari anak selama beberapa menit dapat membantu ibu merasa lebih tenang dan segar. Ini penting karena saat ibu merasa rileks dan tidak tertekan.
Ia akan lebih siap menghadapi aktivitas sehari-hari, termasuk merawat anak. Dengan cara ini, ibu dapat memulihkan energi dan emosi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas perhatian dan perawatan yang diberikan kepada Si Kecil.
3. Gunakan Air Dingin atau Witch Hazel
Menggunakan air dingin untuk mandi atau mengompres area yang nyeri setelah operasi caesar dapat memberikan efek meredakan rasa sakit. Salah satu bahan yang dapat digunakan adalah witch hazel, yang merupakan ekstrak dari daun dan kulit kayu tanaman hamamelis.
Witch hazel dikenal memiliki sifat mendinginkan yang dapat membantu menenangkan iritasi serta mempercepat proses penyembuhan luka memar. Dengan cara ini, witch hazel dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan mempercepat pemulihan setelah prosedur medis.
4. Terapi Air Hangat
Berendam atau mandi dengan air hangat bisa memberikan manfaat relaksasi yang signifikan. Air hangat membantu merilekskan otot-otot yang tegang, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengurangi stres.
Sensasi hangat yang dirasakan saat mandi juga dapat memicu pelepasan endorfin, yaitu hormon yang dapat meningkatkan perasaan nyaman dan tenang. Selain itu, mandi dengan air hangat sering kali dianggap sebagai waktu untuk diri sendiri, yang memungkinkan ibu untuk sejenak melepaskan ketegangan dan meresapi ketenangan.
5. Konsumsi Analgesia Oral
Mengonsumsi obat analgesik oral, seperti paracetamol, dapat membantu meredakan rasa sakit, terutama setelah operasi caesar, seperti sakit akibat jahitan atau memar. Meski demikian, sangat disarankan agar ibu terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran atau resep yang tepat.
Meskipun paracetamol umumnya dianggap aman dan efektif untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang, sangat penting bagi ibu untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun.
Itulah uraian terkait dengan beberapa cara meredakan nyeri pasca operasi yang bisa dilakukan dengan mudah. Tentunya berbagai metode tersebut dapat dilakukan dengan mudah dan dilakukan secara mandiri di rumah.