Dalam era modern yang serba cepat ini, semakin banyak orang muda yang mengalami masalah lutut, sebuah hal yang tidak bisa diabaikan. Lutut yang sakit pada usia muda bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih dalam. Penyebab lutut sakit di usia muda ini sangat beragam.
Penyebabnya pun beragam, mulai dari gaya hidup yang kurang aktif, cedera olahraga, hingga faktor genetik. Kondisi ini sering kali diabaikan, namun bisa memiliki dampak yang serius pada kesehatan jangka panjang. Penting untuk memahami akar penyebabnya dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat agar generasi muda dapat menjaga kesehatan lutut untuk masa depan yang lebih baik.
1. Cedera
Penyebab lutut sakit di usia muda yang pertama ini adalah cedera. Cedera dapat menjadi pemicu rasa sakit bahkan pada usia muda. Biasanya, ini terjadi karena kesalahan dalam melakukan aktivitas fisik saat berolahraga.
Cedera dapat timbul akibat kesalahan saat berolahraga. Disebutkan bahwa faktor-faktor seperti kurang pemanasan, metode latihan yang salah, latihan berlebihan, dan kelemahan otot menjadi penyebab utama cedera.
Selain itu juga menunjukkan bahwa cedera ini dapat menyebabkan nyeri sendi akibat hilangnya tulang rawan pada lutut, yang berujung pada penyakit Osteoartritis. Selain dari aktivitas olahraga, cedera lutut juga bisa disebabkan oleh faktor-faktor tak terduga seperti kecelakaan yang merusak struktur jaringan lutut.
2. Osteoartritis
Mengapa lutut terasa sakit meskipun masih muda? Salah satu penyebab lutut sakit di usia muda ini adalah Osteoartritis, yaitu rasa sakit pada sendi yang disebabkan oleh kerusakan jaringan tulang rawan, sehingga tulang saling bergesekan saat bergerak.
Penyakit ini tidak hanya menyerang orang tua, tetapi juga dapat muncul pada usia muda.
Salah satu faktor penyebab Osteoartritis pada usia muda adalah berat badan berlebih. Penelitian ilmiah oleh Endang Mutiwara di Rumah Sakit M. Djamil Padang menunjukkan bahwa 88,9 persen orang dengan berat badan berlebih berisiko lebih tinggi terkena Osteoartritis.
3. Rheumatoid Arthritis
Penyebab lain dari sakit lutut pada usia muda adalah Rheumatoid Arthritis, yaitu peradangan kronis yang terjadi karena sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel atau jaringan sehat.
Kondisi ini dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasa sakit menghambat berbagai kegiatan dan produktivitas, terutama pada usia muda. Menurut sebuah penelitian, pengobatan untuk kondisi ini biasanya melibatkan terapi.
4. Infeksi Sendi
Radang pada sendi merupakan sumber dari rasa sakit yang tak terelakkan. Tidak hanya itu, radang pada sendi juga dapat menyebabkan kesengsaraan pada lutut pada usia yang masih muda.
Keadaan ini seringkali dipicu oleh invasi bakteri, jamur, atau virus ke dalam jaringan sendi, seperti pada lutut, lengan, atau kaki, yang terjadi melalui aliran darah.
Secara visual, tanda-tanda radang ini dapat dikenali dari pembengkakan, kemerahan pada bagian lutut, disertai dengan rasa nyeri dan gejala lainnya seperti demam, penurunan nafsu makan, dan rasa lelah yang tak kunjung sirna. Radang pada sendi bisa menimpa siapa saja, tanpa terkecuali yang masih berusia muda.
5. Asam Urat
Apakah hanya pada kalangan usia senja ke atas asam urat? Jawabannya belum pasti. Kebiasaan makan yang tidak sehat dan pola hidup yang buruk bisa menyebabkan penumpukan purin berlebihan dalam tubuh, yang kemudian berujung pada kristalisasi asam urat.
Suatu penelitian yang dirilis oleh Kemendikbud menunjukkan bahwa mereka yang berusia antara 20 hingga 44 tahun pun rentan terkena masalah asam urat akibat konsumsi makanan tinggi purin, tingkat stres yang tinggi, dan faktor riwayat keluarga yang tak bisa diabaikan.
Demikianlah penjelasan mengenai penyebab lutut sakit di usia muda. Seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi terdapat lima penyebab yang menimbulkan rasa sakit di lutut pada usia yang terbilang muda.